Makassar- Ulah pencoretan batu di gunung Latimojong Kabupaten Enrekang yang diduga dilakukan oleh oknum Mahasiswa Univereitas Bosowa (Unibos), jurusan PGSD angkatan 2012, dengan coretan menggunakan cat berwarna putih bertuliskan "UNIBOS PGSD 012." dikecam oleh Komunitas Pecinta Alam (KPA) Rafflesia Makassar.
"Aksi pencoretan yang dilakukan itu, sama sekali tidak mencerminkan pelestarian gunung yang ada di Sulawesi Selatan," kata aktivis KPA Rafflesia, Vadhil Noegraha.
Selain itu, Fadel Latanro, salah seorang pengurus Chind Think Enrekang mengaku kecewa dengan tindakan yang dilakukan oleh oknum mahasiswa itu, sehingga mereka pun diminta untuk meminta maaf kepada seluruh aktivis pecinta alam. "Jika semua kecaman yang terlontar dari beberapa organisasi tidak diindahkan, maka akan ada aksi yang dilakukan untuk tindakan pencoretan ini," kata Fadel
Senada dengan itu, Ketua Umum Nusantara Institut, Muhammad Yusuf meminta agar oknum yang bersangkutan secepatnya melakukan penghapusan, dan meminta maaf kepada pecinta lingkungan."Jika oknum yang melakukan pencoretan tidak menghapus tulisan dan meminta maaf kepada pecinta alam dalam kurun waktu 2 minggu melalui media, maka akan ada gerakan pengecaman keras," kata Yusuf.
Sumber : http://seputarsulawesi.com/berita-mahasiswa-pencinta-alam-kecam-pencoretan-batu-di-gunung-latimojong-enrekang.html
1/14/2016
Pencoretan Batu di Gunung Latimojong Enrekang Mahasiswa Pencinta Alam Makassar
Posted by ScoutAddict on 10:13 in Berita | Comments : 0
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
Post a Comment