Boyolali - Pendaki gunung bernama Khodar Ramadhan (22 tahun) itu terpisah dengan dua rekannya sejak Rabu (3/5/2017) pukul 13.20 WI, saat mendaki Gunung Merapi.
Koordinator Basarnas Surakarta, Amin Yahya, mengatakan saat itu kondisi cuaca berkabut tebal. Jarak pandang yang hanya lima meter membuat warga Depok, Jawa Barat, itu mengambil jalan yang salah.
Menurutnya, posisi terakhir rombongan masih bersama-sama, yakni di Pasar Bubrah. Saat turun gunung, Khodar sempat memilih jalan menuruni jurang. Merasa salah jalur, dia berjalan naik kembali menuju puncak.
"Rekan-rekannya juga sempat mencarinya sampai pukul 16.30 WIB. Karena tidak berhasil menemukan, dua rekannya turun menuju basecamp untuk melaporkan kejadian tersebut," katanya.
Tim gabungan Basarnas melakukan pencarian sejak pukul 18.00 WIB. Khodar akhirnya ditemukan Kamis (4/5/2017) sekitar pukul 00.15 WIB. Dia kemudian langsung dibawa ke basecamp untuk mendapatkan perawatan.
Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-3491261/cuaca-buruk-pendaki-gunung-merapi-sempat-tersesat-seharian
Koordinator Basarnas Surakarta, Amin Yahya, mengatakan saat itu kondisi cuaca berkabut tebal. Jarak pandang yang hanya lima meter membuat warga Depok, Jawa Barat, itu mengambil jalan yang salah.
Menurutnya, posisi terakhir rombongan masih bersama-sama, yakni di Pasar Bubrah. Saat turun gunung, Khodar sempat memilih jalan menuruni jurang. Merasa salah jalur, dia berjalan naik kembali menuju puncak.
"Rekan-rekannya juga sempat mencarinya sampai pukul 16.30 WIB. Karena tidak berhasil menemukan, dua rekannya turun menuju basecamp untuk melaporkan kejadian tersebut," katanya.
Tim gabungan Basarnas melakukan pencarian sejak pukul 18.00 WIB. Khodar akhirnya ditemukan Kamis (4/5/2017) sekitar pukul 00.15 WIB. Dia kemudian langsung dibawa ke basecamp untuk mendapatkan perawatan.
Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-3491261/cuaca-buruk-pendaki-gunung-merapi-sempat-tersesat-seharian
Post a Comment