DO NOT MISS

2/24/2014

Penebangan Liar Diduga Terus Terjadi di Hutan Lindung Desa Liandok

TOMPASOBARU – Ketua Pecinta Alam Cliff Hanger Amurang, Sanly Lendongan meminta instansi terkait dalam hal ini Dinas Kehutanan Minsel dan pihak Kepolisian untuk melakukan pengawasan dan penindakan terhadap perusakan lingkungan hidup khususnya pembabatan hutan di seputaran hutan lindung Desa Liandok Kecamatan Tompasobaru Kabupaten Minahasa Selatan.

Pasalnya, penebangan liar terus terjadi di Hutan lindung lindung Desa Liandok terus dilakukan oleh sejumlah oknum yang tidak bertanggung jawab. Hal Ini mengakibatkan kerusakan hutan yang semakin parah.

” Kerusakan hutan Liandok makin parah, lantaran dibabat oknum tidak bertanggung jawab,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, kerusakan lingkungan hidup harus menjadi tanggung jawab bersama dan harus diseriusi untuk penanggulangan. Apalagi dampak kerusakan hutan menyebabkan bencana alam banjir dan tanah longsor.

” Karena ini yang mendominasi kerusakan lingkungan hidup adalah illegal loging,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Minsel Ir Frans Tilaar yang dikonfirmasi manadotoday.com mengatakan akan melakukan peninjauan di semua hutan lindung termasuk di Desa Liandok.
” Kami akan mengecek hal tersebut,” ujarnya.

Dia mengakui kalau pihaknya dalam rangka mengantisipasi kerusakan hutan lindung, Pemkab Minsel terus menggalakan penananman 1 miliar pohon yang sudah dicanangkan oleh Bupati Minsel waktu lalu.

Sumber : http://www.manadotoday.com/penebangan-liar-diduga-terus-terjadi-di-hutan-lindung-desa-liandok/131309.html

Post a Comment

 
Copyright © 2014 Toko Outdoor Wilboz Adventure Kediri. Designed by OddThemes - Published By Blogger Templates20